Pemko Banda Aceh minta generasi muda promosikan wisata halal

Pariwisata Halal

Kota Banda Aceh Zainal Arifin mengajak para generasi muda yang ada di Aceh, agar dapat mempromosikan wisata halal yang sudah menjadi ikonnya Aceh, khususnya Kota Banda Aceh.

Hal tersebut disampaikan wakil wali kota dalam sambutannya pada acara “Ngoceh Preneur, Kiat Bertahan Ekonomi Kreatif Bertahan di Tengah Pandemi 19”. Acara berlangsung di Hotel Kyriad Muraya Aceh, Senin (8/11). Turut hadir Kepala Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh Iskandar dan jajarannya, beserta para sejumlah pemateri lainnya.

“Daerah Aceh menjadi satu-satunya daerah yang diberi keistimewaan dalam pelaksanaan syariat Islam secara kaffah, termasuk adanya wisata halal. Ini sangat luar biasa,” kata sosok yang sering di sapa Chek Zainal itu.

Sebab itu, Chek Zainal menjelaskan, wisata halal merupakan peluang, bukan hanya dalam urusan agama juga berpeluang dalam segi ekonomi. Ia juga menyebutkan, wisata halal telah menjadi tren wisata dunia, serta kuliner yang di sajikan teruji baik bagi kesehatan.

“Jangan ragu mempromosikan wisata halal, karena wisata halal disukai semua kalangan termasuk Non Muslim di seluruh Dunia,” ungkapnya, seperti dilansir dari bandaacehkota.go.id.

Menurut Chek Zainal, wisata halal merupaka sebuah peluang untuk membangkitkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Hal tersebut, sudah pernah di buktikan oleh daerah Nusa Tenggara Barat (NTB), di mana mereka melakukan ekspor anyaman tikar untuk Negara Arab.

“Dan ada pula yang ekspor manakan berlebel halal ke luar negeri, padalah mereka bukan daerah yang diberi sertifikasi pelaksanaan syariat Islam. Ini patut kita contoh,” jelasnya.

Masa pandemi Covid-19 menjadi tantangan besar bagi sektor pariwisata untuk kembali bangkit dan berkontribusi terhadap pendapatan nasional. Namun, perubahan tren pariwisata pascapandemi, khususnya perhatian terhadap faktor kebersihan, kesehatan, keamanan dan kelestarian (4K) menjadi peluang bagi wisata halal untuk dapat kembali membangkitkan pariwisata nasional.

Hal tersebut diyakini Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin, karena konsep wisata halal juga memperhatikan pemenuhan aspek 4K, khususnya kebersihan, kenyamanan, dan kesesuaian dengan tuntunan agama.

“Sejalan dengan tren dunia dalam mengembangkan 4K, maka wisata halal pun mengembangkan konsep pemenuhan aspek kebersihan, kenyamanan, dan kesesuaian dengan tuntunan agama,” ungkap Wapres saat meresmikan pembukaan Hybrid Event Leaders Summit Asia-Global Tourism Forum (GTF) 2021 di Hotel Raffles, Jl. Prof. Dr. Satrio No. 1, Jakarta Pusat, Rabu (15/9).

Di tambah lagi, sambung Wapres, tren wisata dunia saat ini juga diwarnai dengan meningkatnya jumlah destinasi wisata halal di berbagai negara, tidak saja di negara yang berpenduduk mayoritas muslim.

“Hal ini didorong oleh meningkatnya jumlah pelancong muslim khususnya dari negara-negara Timur Tengah,” ujarnya.

 

 

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Dalam rangka mempercepat proses kemandirian dan meningkatkan kuantitas berita yang ditayangkan di portal kesayangan Anda ini, kami mengharapkan kesedian Anda untuk berdonasi melalui:

Bank Syariah Indonesia (dahulu Bank Syariah Mandiri): (451) 703 908 1002

Terima kasih atas perhatiannya, sekecil apapun perhatian Anda, pasti kami hargai. Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

 

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses